ANTARA MUHAMMAD SAW DAN PAULUS : SIAPAKAH YANG MERUPAKAN NABI PALSU?
SIAPAKAH NABI PALSU ITU?
Dalam
berbagai postingan di internet, umat nasrani sering menghujat Nabi
Muhammad SAW, sebagai nabi palsu, tukang zina, pembunuh, perampok, dll.
Pada hal banyak sarjana, ilmuwan Barat yang mengagumi sosok Nabi
Muhammad SAW sebagai seorang pemimpin yang sukses dan paling sukses
sepanjang zaman. Para sarjana Barat itu tidak mengatakan Nabi sebagai
perampok, pemerkosa, dll. Itui karena mereka melihat menggunakan ilmu.
Sedang gereja dan misisonaris, melihat sosok Nabi Muhammad SAW dengan
kacamata permusuhan. Sehingga yang hasilnya adalah penilaian subyektif,
Nabi Muhammad disebut sebagai pemerkosa, perampok, pembunuh, dll. Bahkan
Nabi Muhammad dikatakan sebagai Nabi Palsu. Mereka menggunakan dalil
dalil dari kitab-kitab Islam Syi’ah sebagai referensinya. Termasuk
kematian Nabi Muhammad yang katanya diracun oleh istrinya sendiri.
Dalil
yang digunakan diambil dari kitab Tafsirul Iyasy 1/200, karya Muhammad
bin Mahmud bin Iyasy, sebuah kitab milik orang Syi’ah , yang berisi
banyak kebohongan tentang Nabi dan Istri beliau. Sebagaimana telah
diketahui, bahwa Syi’ah merupakan aliran dalam Islam yang dinyatakan
sesat karena ajarannya yang bertentangan dengan ajaran Nabi, bahkan
menjelek-jelekkan dan menfitnah Nabi Muhammad dan Istri-istrinya. Jadi
tuduhan mereka bahwa Nabi Muhammad adalah Nabi palsu dengan mendasarkan
pada kitab-kitab Syi’ah adalah tuduhan yang tak beralasan alias ngawur.
(DALAM TULISAN INI, SAYA TIDAK MEMAKAI KITAB BARNABAS, KARENA ITU TAK
DIAKUI KAUM NASRANI. JADI KAUM NASRANI JUGA JANGAN MENNGUNAKAN KITAB
DARI ALIRAN SESAT). Dan ini merupakan FITNAH YANG BESAR TERHADAP NABI
MUHAMMAD SAW.
————————————————————
LANTAS SIAPA NABI PALSU ITU SEBENARNYA?
————————————————————
Dalam sejarah perkembangan Islam, muncul banyak nabi palsu, misalnya Musailamah al Kadzab.
dalam sejarah perkembangan ajaran Yesus pun ada nabi palsu. Siapa dia?
Mari kita ikuti…..
————————————————————
MARKUS 13
(5) Maka mulailah Yesus berkata kepada mereka: “Waspadalah supaya jangan ada orang yang menyesatkan kamu!
(6) Akan datang banyak orang dengan memakai nama-Ku dan berkata: Akulah dia, dan mereka akan menyesatkan banyak orang.
(7)
Dan apabila kamu mendengar deru perang atau kabar-kabar tentang perang,
janganlah kamu gelisah. Semuanya itu harus terjadi, tetapi itu belum
kesudahannya.
(8) Sebab bangsa akan bangkit melawan bangsa dan
kerajaan melawan kerajaan. Akan terjadi gempa bumi di berbagai tempat,
dan akan ada kelaparan. Semua itu barulah permulaan penderitaan
menjelang zaman baru.
(9) Tetapi kamu ini, hati-hatilah! Kamu
akan diserahkan kepada majelis agama dan kamu akan dipukul di rumah
ibadat dan kamu akan dihadapkan ke muka penguasa-penguasa dan raja-raja
karena Aku, sebagai kesaksian bagi mereka.
(21) Pada waktu itu
jika orang berkata kepada kamu: Lihat, Mesias ada di sini, atau: Lihat,
Mesias ada di sana, jangan kamu percaya.
(22) Sebab Mesias-mesias
palsu dan nabi-nabi palsu akan muncul dan mereka akan mengadakan
tanda-tanda dan mujizat-mujizat dengan maksud, sekiranya mungkin,
menyesatkan orang-orang pilihan.
(23) Hati-hatilah kamu! Aku sudah terlebih dahulu mengatakan semuanya ini kepada kamu.”
—————————————————————————————————————————————–
AYAT-AYAT
TERSEBUT DIATAS ADALAH SEBUAH PEMBERITAAN DARI YESUS KRISTUS AKAN
DATANGNYA NABI PALSU, DAN MASA-MASA PENDERITAAN YANG AKAN DIALAMI
PENGIKUT YESUS SEBELUM DATANGNYA ZAMAN BARU.
—————————————————————————————————————————————–
SEKARANG KITA LIHAT AYAT-AYAT LAIN DALAM BIBLE.
ULANGAN 18
(18)
seorang nabi akan Kubangkitkan bagi mereka dari antara saudara mereka,
seperti engkau ini; Aku akan menaruh firman-Ku dalam mulutnya, dan ia
akan mengatakan kepada mereka segala yang Kuperintahkan kepadanya.
(19)
Orang yang tidak mendengarkan segala firman-Ku yang akan diucapkan nabi
itu demi nama-Ku, dari padanya akan Kutuntut pertanggungjawaban.
(20)
Tetapi seorang nabi, yang terlalu berani untuk mengucapkan demi nama-Ku
perkataan yang tidak Kuperintahkan untuk dikatakan olehnya, atau yang
berkata demi nama allah lain, nabi itu harus mati.
(21) Jika sekiranya kamu berkata dalam hatimu: Bagaimanakah kami mengetahui perkataan yang tidak difirmankan TUHAN? –
(22)
apabila seorang nabi berkata demi nama TUHAN dan perkataannya itu tidak
terjadi dan tidak sampai, maka itulah perkataan yang tidak difirmankan
TUHAN; dengan terlalu berani nabi itu telah mengatakannya, maka
janganlah gentar kepadanya.”
—————————————————————————————————————————————–
AYAT-AYAT
DI ATAS (Markus dan Ulangan) BERISI : TUHAN AKAN MENGANGKAT SEORANG
NABI YANG MENYAMPAIKAN RISALAH-NYA, ANCAMAN TUHAN PADA ORANG YANG TIDAK
MENDENGARKAN FIRMAN-NYA, ANCAMAN BAGI NABI YANG MENYAMPAIKAN RISALAH
PALSU (BUKAN DARI TUHAN), DAN CIRI-CIRI NABI PALSU ITU.
KITA DAPATI CIRI NABI PALSU ADALAH:
DENGAN SOMBONG MENGATAKAN FIRMAN YANG TIDAK DIPERINTAHKAN. (Ulg :18:22)
PERKATAAN YANG DIATAS NAMAKAN TUHAN ITU TIDAK SAMPAI/TIDAK TERJADI/TIDAK BENAR.(Ulg : 18:22)
MENGATAKAN DIRINYA KRISTUS (Mark ; 13:6)
MENGADAKAN TANDA-TANDA/MUKJIZAT UNTUK MENYESATKAN. (Mark:13:22)
MARI KITA TEROPONG PAULUS DAN NABI MUHAMMAD SAW DENGAN MEMAKAI KRITERIA DARI BIBEL DI ATAS. SIAPAKAN YANG MERUPAKAN NABI PALSU?
—————————————————————————————————————————————–
KRITERIA 1 : DENGAN SOMBONG MENGATAKAN FIRMAN YANG TIDAK DIPERINTAHKAN.
Paulus
mengatakan dalam Injil, bahwa ia menerima wahyu dari Yesus. Berarti apa
yang diucapkannya, logikanya harus sesuai dengan ucapan-ucapan Yesus.
Kita lihat :
II Korintus 1 : 3, Kol 1 : 15, Filipi 2 : 6,= theology
Kristen mengajarkan Yesus adalah Tuhan. Bertentangan dengan Yoh 17 : 3,
Yoh 7 : 16, Yoh 7 : 29, Mat 21 : 11 = Yesus menyatakan dirinya Nabi
utusan Allah. Salah satunya PALSU.
Yoh 1: 1-4,14 dan 1 Yoh 5:7 =
teologi Kristen mengajarkan Trinitas. Bertentangan dengan Mar 12 : 29,
Mat 22:37, Mat 4 : 10 = Yesus mengajarkan ketauhidan. Salah satunya
PALSU,
Rom 14:2-3, Rom 14 : 17,20 = Paulus menghalalkan babi
Bertentangan dengan Ul 14:8, Imamat 11:7, Yesaya 66:17 = Yesus
mengharamkan babi. Salah satunya PALSU
Paulus merubah hukum sunat
(gal 5:2,6, I Kor 7 : 19, Rom 2 : 28-29) Bertentangan dengan Yesus
berpegang pada hukum sunat (Kejd 17 : 10, Luk 2 : 21, Imamat 12:3, Kejd
21:4, kejd 17 :13-14, kisah para rasul 7 : 51, Yoh 7 ; 22) Salah satunya
PALSU.
I Kor 6:12-13 = Paulus membolehkan minum khamer Bertentangan
dengan Imamat 10:9, Hakim-hakim 13 : 4, 14 = Yesus mengharamkan khamer
Salah satunya PALSU.
Roma 5 : 12, I Kor 15 : 21-22, Roma 3 : 23-24 =
Paulus mengajarkan dosa warisan Bertentangan dengan Ulangan 24 :
16,Yeremia 17:10, Yehezkiel 18:20 = Yesus tidak mengajarkan dosa warisan
Salah satunya PALSU.
Paulus menolak hukum Taurat (roma 3 : 20, 4 :
15, 7 : 6, 5 : 20) Bertentangan dengan Yesus berpegang pada hukum Taurat
( Mat 5:17, Mazmur 19:8, Ibrani 10:28) Salah satunya PALSU
DAN INILAH PENGAKUAN PALING JUJUR DARI PAULUS TENTANG KEBOHONGANNYA:
ROMA
3: 7 : Tetapi jika kebenaran Allah oleh dustaku semakin melimpah bagi
kemuliaan-Nya, mengapa aku masih dihakimi lagi sebagai orang berdosa?
PAULUS
MENGAKUI DG JUJUR, TELAH MEBUAT KEBOHONGAN-KEBOHONGAN UNTUK KEMULIAAN
TUHAN, DAN BUKTI DARI DUSTA PAULUS ADALAH AYAT-AYAT DI ATAS.
KITA LIHAT MUHAMMAD SAW.
An Najm : 4. : Ucapannya itu tiada lain hanyalah wahyu yang diwahyukan (kepadanya).
Al Hijr : 9. Sesungguhnya Kami-lah yang menurunkan Al Quran, dan sesungguhnya Kami benar-benar memeliharanya.
Ayat
an Najm : 4 adalah penegasan Allah SWT bahwa Nabi Muhammad SAW tidak
membuat ayat-ayat palsu dalam Al Qur’an, karena apa yang diucapkan oleh
Nabi SAW adalah wahyu Allah swt, bukan karangan Muhammad. INI BISA
DILIHAT, PADA AYAT-AYAT YG BERISI UCAPAN MUHAMMAD, SELALU DIDAHULUI
KATA-KATA “KATAKAN (Hai Muhammad)….yang menegaskan bahwa apa yang
diucapkan Muhammad itu adalah perintah dari Allah SWT.
Ayat 9
surat Al Hijr berisi penegasan Allah swt, bahwa Allah-lah yang menjaga
dan memelihara kemurnian al qur’an. JIKA ALLAH SWT YANG MENJAGA,
SIAPAKAH YANG MAMPU MERUSAK DAN MEMALSUKANNYA ? Berbagai upaya pemalsuan
al Qur’an telah dilakukan oleh orang-orang Nasrani. Diantaranya dengan
membuat al Quran palsu. di dalamnya ada surat seperti Surat Al Iman,
Surat Al Muslimun, Surat At Tajassud, Surat AL Washaya, Surat An Nabi,
Surat Al Kitab, Surat Al Muqtha’ah, Surat al Ushfur, Surat Ad Du’a,
Surat Ar Roja’ . Tapi semua itu ketahuan oleh kaum Muslimin.
Al
Haqqah : 40. Sesungguhnya Al Quran itu adalah benar-benar wahyu (Allah
yang diturunkan kepada) Rasul yang mulia, 41. dan Al Quran itu bukanlah
perkataan seorang penyair …. 42. Dan bukan pula perkataan tukang
tenung……
Ayat ini menegaskan, bahwa apa yang tertulis dalam kitab AL Qur’an adalah wahyu Allah ,bukan bikinan Muhammad SAW.
AN
Nissaa’ : 82. Maka apakah mereka tidak memperhatikan Al Quran? Kalau
kiranya Al Quran itu bukan dari sisi Allah, tentulah mereka mendapat
pertentangan yang banyak di dalamnya.
Ini juga menegaskan, bhw Muhammad SAW tidak membuat ayat-ayat palsu dalam Al Qur’an.
DALAM
SEBUAH POSTINGAN DI SITUS MILIK NASRANI, DISEBUTKAN ADA LEBIH DARI 80
AYAT YANG BERTENTANGAN DALAM AL QUR’AN. HAL ITU KARENA MEREKA MEMAHAMI
SECARA TIDAK BENAR. MEREKA MENGESAMPINGKAN ATAU MENOLAK ASBABUN NUZUL
AYAT , DAN ILMU-ILMU LAIN YANG HARUS DIMILIKI UNTUK MEMAHAMI ISI AL
QUR’AN. MODAL MEREKA HANYA BISA MEMBACA TULISAN LATIN/TERJEMAHANNYA.
PADAHAL MEMPELAJARI ASBABUN NUZUL ITU WAJIB DALAM RANGKA MEMAHAMI AYAT
QUR’AN, KARENA , ITU ADALAH KONSEKWENSI LOGIS DARI CARA TURUNNYA AL
QUR’AN SECARA BERTAHAB, SESUAI KONDISI YANG DIHADAPI MUHAMMAD SAW DALAM
MENYAMPAIKAN RISALAH-NYA.
JADI JELAS DISINI, BAHWA MUHAMMAD TIDAK MEMBUAT KEBOHONGAN/KEDUSTAAN DALAM KITAB AL QUR’AN/TIDAK MEMBUAT FIRMAN PALSU.
——————————————————–
KRITERIA 2 : PERKATAAN YANG DIATAS NAMAKAN TUHAN ITU TIDAK SAMPAI/TIDAK TERJADI/TIDAK BENAR
@ PAULUS :
Ayat-ayat
buatan Paulus di atas bisa jadi bukti, untuk criteria ke 2 ini. JELAS
SEKALI AYAT-AYAT BUATAN PAULUS BERTENTANGAN DENGAN AYAT-AYAT DARI
TUHANNYA (YESUS). TRUS DENGAN MEMAKAI NALAR KITA, MANA AYAT YANG BENAR?
PAULUS ATAU YESUS? PAULUS NABI PALSU, ATAU YESUS TUHAN PALSU?
SATU CONTOH :
TEORI
DOSA WARISAN KARYA PAULUS ITU PUN TIDAK KESAMPAIAN KEBENARANNYA. Ia
mengajarkan bahwa seluruh umat manusia telah jatuh dalam dosa (Rum:
5:18) tersebab oleh seorang manusia, yang dimaksud disini ialah Adam.
Adam berdosa, memakan buah apel, yang telah diharamkan oleh Allah
kepadanya. Maka akibatnya Allah menghukum dia, beserta anak-cucunya dan
seluruh ummat manusia, yang cantik-cantik dan molek-molek, termasuk para
pastoor dan pendeta-pendeta.
Bertanyalah akal kita: Adam tidak
merampok, menodong, ataupun berzina. Ia tidak pula menentang kekuasaan
Allah, misalnya menghujat dllnya. Tetapi dari suatu pelanggarannya yang
kecil itu, seluruh ummat manusia dikenai hukuman. Adilkah Allah itu? Dan
mengapakah orang yang tiada tahu-menahu tentang Adam ini disuruh pula
menanggung dosanya? Lebih tidak adil lagi, menurut kita, bila Paulus
kemudian mengajarkan, bahwa untuk menebus sekian tumpukan dosa-dosa itu
Allah kemudian menyalibkan anak-Nya yang tunggal. Ternyata Alah
memerlukan suatu harga untuk mengampuni umat-Nya.
Teori dosa
warisan ini TIDAK ILMIAH. BERTENTANGAN DENGAN HATI NURANI SEMUA MANUSIA.
BAHKAN ILMUWAN KRISTEN PUN TIDAK SEPAHAM DENGAN TEORI INI. SEBUT SAJA
JOHN LOCKE, ILMUWAN INGGRIS, DIA MEMBUAT TEORI TABULARASA : SETIAP BAYI
LAHIR SEPERTI KERTAS PUTIH. BERTENTANGAN DENGAN AJARAN PAULUS : SETIAP
BAYI LAHIR MEMBAWA DOSA (KERTAS KOTOR).
@MUHAMMAD:
MUHAMMAH
SAW TIDAK MEMBUAT AYAT-AYAT PALSU DALAM AL QUR’AN. APA YANG DISAMPAIKAN
ADALAH BENAR-BENAR WAHYU DARI ALLAH SWT. DENGAN DEMIKIAN, SEMUA FIRMAN
ITU ADALAH NYATA TELAH TERJADI PADA JAMAN NABI ATAU SEBELUMNYA, DAN ADA
YANG AKAN MENJADI KENYATAAN DI KEMUDIAN HARI. MISALNYA TENTANG KEADAAN
DI HARI KIAMAT, KEADAAN ORANG KAFIR DI NERAKA, DLL.
SATU CONTOH
SAJA: PERINTAH BERPUASA DALAM AL BAQARAH 183, TUJUANNYA AGAR ORANG-ORANG
BERTAMBAH TAQWA. KASUS : ADA ORANG YANG BERPUASA TAPI TETAP BERMAKSIAT.
BAHKAN MERUSAK DAN MENGGANGU ORANG LAIN. KALAU BEGITU FIRMAN INI PALSU.
BENARKAH? PENJELASAN : BERPUASA ADA ATURANNYA. ADA YANG HARUS DICEGAH,
ADA YANG HARUS DILAKSANAKAN, ADA YANG DISUNAHKAN. YANG HARUS DICEGAH
ADALAH LARANGAN. YANG HARUS DILAKSANAKAN ADALAH AMAL KEWAJIBAN, YANG
DISUNAHKAN ADALAH KEUTAMAAN. JIKA ATURAN TIDAK DILAKSANAKAN, TUJUAN
TENTU TAK AKAN TERCAPAI. JIKA DEMIKIAN MAKA YANG TERJADI ADL ORANG
BERPUASA TETAPI BERMAKSIAT, PUASANYA HANYA MENAHAN LAPAR DAN HAUS SAJA.
KALAU ATURAN DILAKSANAKAN, YG TERJADI ADL ORANG BERPUASA, KETAQWAANNYA
MENINGKAT, KARENA DIA JUGA MENGENDALIKAN HAWA NAFSU.
——————————————————————-
KRITERIA 3 : MENGATAKAN DIRINYA KRISTUS
——————————————————————-
@ PAULUS:
GALATIA 2
(19)
Sebab aku telah mati oleh hukum Taurat untuk hukum Taurat, supaya aku
hidup untuk Allah. Aku telah disalibkan dengan Kristus;
(20) namun aku hidup, tetapi bukan lagi aku sendiri yang hidup, melainkan Kristus yang hidup di dalam aku. …..
@MUHAMMAD :
DALAM AL QUR’AN DAN HADITS TIDAK ADA DISEBUTKAN BAHWA NABI MUHAMMAD SAW ADALAH KRISTUS.
—————————————————————–
KRITERIA 4 : MENGADAKAN TANDA-TANDA/MUKJIZAT UNTUK MENYESATKAN.
—————————————————————–
@ MUHAMMAD :
MUHAMMAD
TIDAK MEMBUAT AYAT PALSU. AJARANNYA ADALAH WAHYU ALLAH SWT BUKAN .
TANDA-TANDA/MUKJIZATNYA ADALAH BUKTI KEBENARANNYA, BUKAN UNTUK
MENYESATKAN. MUKJIZAT TERBESARNYA ADALAH AL QUR’AN YANG BERISI FIRMAN
ALLAH SWT. DITULIS DALAM BAHASA ARAB, MEMUAT 114 SURAT. NAMUN BEGITU,
MUDAH DIHAFAL, MUDAH DI AMALKAN, PEDOMAN HIDUP YANG ILMIAH, DAN HEBATNYA
TETAP TERJAGA KEMURNIAANNYA HINGGA SAAT INI.
BANDINGKAN DENGAN
ALKITAB, TAK SATUPUN ADA PENDETA DI DUNIA INI YANG BISA HAFAL AL KITAB.
DAN JELAS GAK AKAN AHAFAL, KARENA SELALU BERUBAH SEIRING KEBUTUHAN
GEREJA
—————————————————————-.
HUBUNGAN KENABIAN MUHAMMAD DENGAN KRITERIA NABI PALSU DLM INJIL
ULANGAN
(20) Tetapi seorang nabi, yang terlalu berani untuk mengucapkan demi
nama-Ku perkataan yang tidak Kuperintahkan untuk dikatakan olehnya, atau
yang berkata demi nama allah lain, nabi itu harus mati.
NABI ITU HARUS MATI! DEMIKIAN KATA TUHAN.
Kata
–kata “ Nabi itu harus mati” mengandung makna mati yang tidak
sewajarnya, mati karena dibunuh, dihukum, pokoknya bukan mati secara
biasa.
DALAM BEBERAPA TULISAN ORANG KRISTEN, DIKATAKAN NABI WAFAT
KARENA DIRACUN OLEH ISTRINYA, AISYAH. INI ADALAH SEBUAH KEDUSTAAN
ORANG-ORANG SYI’AH. KISAH ITU TERMUAT DALAM KITAB TAFSIRUL IYASY KARYA
MUHAMMAD IYASY , SEORANG SYI’AH. SYI’AH ADALAH ALIRAN SESAT, MEREKA AHLI
MEMFITNAH NABI, ISTERI-ISTERI NABI, JUGA SAHABAT. KITAB2NYA TAK BISA
DIJADIKAN PEDOMAN.
MEMANG NABI PERNAH DIRACUN KETIKA BERADA DI
KHAIBAR. TAPI ITU TAK MENYEBABKAN KEMATIAN. JIKA NABI WAFAT KARENA
RACUN, MAKA LOGIKANYA MULUTNYA PASTI BERBUIH. TAPI TAK ADA KISAH/HADITS
YANG MENYEBUTKAN MULUT NABI BERBUIH. JADI NABI WAFAT SECARA WAJAR
SETELAH TUGASNYA SEBAGAI NABI DAN RASUL DIANGGAP SELESAI OLEH ALLAH SWT,
DAN AL QUR’AN SELESAI DITURUNKAN.
———————————————————-
JADI APA YG TERTULIS DALAN KITAB ULANGAN ITU, TIDAK TERBUKTI PADA NABI MUHAMMAD.
———————————————————-
@ PAULUS :
KISAH PARA RASUL
14:
3 Paulus dan Barnabas tinggal beberapa waktu lamanya di situ. Mereka
mengajar dengan berani, karena mereka percaya kepada Tuhan. Dan Tuhan
menguatkan berita tentang kasih karunia-Nya dengan mengaruniakan kepada
mereka kuasa untuk mengadakan tanda-tanda dan mujizat-mujizat.
14
: 9 : Ia duduk mendengarkan, ketika Paulus berbicara. Dan Paulus
menatap dia dan melihat, bahwa ia beriman dan dapat disembuhkan.
14
: 10 : Lalu kata Paulus dengan suara nyaring: “Berdirilah tegak di atas
kakimu!” Dan orang itu melonjak berdiri, lalu berjalan kian ke mari.
14
: 11 : Ketika orang banyak melihat apa yang telah diperbuat Paulus,
mereka itu berseru dalam bahasa Likaonia: “Dewa-dewa telah turun ke
tengah-tengah kita dalam rupa manusia.”
19 : 11 : Oleh Paulus Allah mengadakan mujizat-mujizat yang luar biasa,
19
: 12 : bahkan orang membawa saputangan atau kain yang pernah dipakai
oleh Paulus dan meletakkannya atas orang-orang sakit, maka lenyaplah
penyakit mereka dan keluarlah roh-roh jahat.
19 : 13 : Juga
beberapa tukang jampi Yahudi, yang berjalan keliling di negeri itu,
mencoba menyebut nama Tuhan Yesus atas mereka yang kerasukan roh jahat
dengan berseru, katanya: “Aku menyumpahi kamu demi nama Yesus yang
diberitakan oleh Paulus.”
II KOR 12:12 Segala sesuatu yang
membuktikan, bahwa aku adalah seorang rasul, telah dilakukan di
tengah-tengah kamu dengan segala kesabaran oleh tanda-tanda,
mujizat-mujizat dan kuasa-kuasa.
——————————————————————————-
INGAT?
ROMA 3: 7 : Tetapi jika kebenaran Allah oleh dustaku semakin melimpah
bagi kemuliaan-Nya, mengapa aku masih dihakimi lagi sebagai orang
berdosa?
INGAT ? INGAT! AJARAN PAULUS BERSEBERANGAN DENGAN AJARAN YESUS.
——————————————————————————
PAULUS
TELAH MEMBUAT KEBOHONGAN-KEBOHONGAN SEBAGAIMANA PENGAKUANNYA PADA ROMA 3
:7. ARTINYA, TANDA-TANDA /MUKJIZAT YANG DILAKUKAN ADALAH UNTUK
MEYAKINKAN AJARAN PALSU/BOHONG YANG DIBUATNYA. PAULUS DENGAN
TANDA/MUKJIZATNYA TELAH MENYESATKAN MANUSIA.
CERMATI :
ULANGAN
(20) Tetapi seorang nabi, yang terlalu berani untuk mengucapkan demi
nama-Ku perkataan yang tidak Kuperintahkan untuk dikatakan olehnya, atau
yang berkata demi nama allah lain, nabi itu harus mati.
NABI ITU HARUS MATI! DEMIKIAN KATA TUHAN.
KEJADIANNYA :
Sesudah
menyelesaikan tiga kali perjalanan panjang menyebar agama di dalam
wilayah bagian timur Kekaisaran Romawi, Paul kembali ke Darussalam. Apa
lacur, begitu sampai begitu diamankan, dan diboyong ke Roma ke depan
pengadilan. Sejarah tak begitu jelas mencatat bagaimana ujung pengadilan
itu, bahkan tak jelas pula apakah sejak itu dia pernah dapat
meninggalkan Roma. Akhirnya, diperkirakan tahun 64 M PAUL DIBUNUH di
dekat kota Roma. (100 Tokoh Paling Berpengaruh, Michael H. Hart)
KESIMPULAN :
KE-EMPAT
KRITERIA NABI PALSU YANG DISEBUTKAN DALAM INJIL/ALKITAB
TERBUKTI/TERJADI/DIALAMI SECARA MEYAKINKAN PADA DIRI PAULUS. DAN TAK
SATUPUN TERJADI PADA DIRI MUHAMMAD SAW. JADI JELASLAH BAHWA NABI PALSU
ITU BUKAN NABI MUHAMMAD SAW, MELAINKAN
PAULUS. DIALAH SANG NABI PALSU.
KEPADA
SAUDARA-SAUDARAKU UMAT NASRANI, BERTOBATLAH. ALLAH SWT MAHA PENGAMPUN
LAGI MAHA MENERIMA TOBAT. ANDA AKAN DIAMPUNI OLEH ALLAH SWT. SEBAGAI
MUALLAF, ANDA AKAN SEPERTI BAYI YANG BARU LAHIR. TANPA DOSA.
sumber : https://www.facebook.com/groups/461147960635195/doc/462876387129019/